Senin, 25 Mei 2009

Kebebasan Pers Terancam!?

Tadi sore di sebuah stasiun televisi swasta, saya melihat peristiwa yang kembali mengejutkan saya sebagai seorang blogger dan salah satu anggota dari sebuah PERSMA. Belum habis keheranan saya akan kasus pemenjaraan seorang warga yang opininya, dimana tulisannya dimuat di sebuah koran, membuat tersinggung salah satu perusahaan dan mengakibatkan dirinya dituntut bahkan dipenjara, kini ada lagi kasus pembunuhan oleh salah seorang jurnalis koran "Radar Bali" bernama AA Narendra Prabangsa.

Cerita singkatnya begini. Korban diketahui menulis sebuah artikel tentang adanya dugaan penyimpangan proyek di Dinas Pendidikan, dimana pelaku kejahatan yang bernama Komang Gede , yang menjabat sebagai akunting proyek pembangunan sekolah TK Internasional di Bangli. Pembunuhan tersebut dilakukan di kediaman Nyoman Susrama, yang juga dikenal sebagai adik dari salah satu pejabat di Bangli. (Wah, tercium tanda-tanda korupsi dana nih)

Yang saya khawatirkan, bisa saja masyarakat takut untuk berpendapat bila kebebasan dan keamanan jiwanya terancam. Karena itu saya mohon pada pihak aparat dan pemerintah yang bersangkutan, tolong beri kami rasa aman untuk menyampaikan pendapat kami secara terbuka.

2 komentar:

Ryokiku mengatakan...

Mas, saya khawatir zaman sekarang bergantung ke aparat bukanlah hal yang bijaksana (pendapat orang yang pernah mengalami mobilnya ditendang polisi karena cuman 'ngasih' Rp20rb) karena sudah jadi pengetahuan umum bahwa aparat kini memiliki orientasi yang berbeda.
Sedangkan untuk pemerintah...well, masa-masa pemilu ini sepertinya akan agak sulit untuk mengandalkan pemerintah...
Itulah pendapat saya yang hina ini.
Threadnya bagus lho btw. REVIEW PEOPLE!! (shakes fist to random crowd)

Vinko Satrio Pekerti mengatakan...

Thanks to your comment, friends! Usul akan segera dipenuhi, kalau ketemu yah, yuya. :p